Aisyiyah Usulkan Perkokoh Ketahanan Keluarga


Hidayatullah.com-- Organisasi Aisyiyah merasa prihatin perkembangan bangsa zaman sekarang. Banyaknya masalah dalam keluarga pada masa sekarang ini, menunjukkan tidak adanya daya tahan dalam keluarga.



“Masalah yang serius sekarang adalah terjadinya kerentanan ketahanan keluarga, “ujar Ketua Umum PP Aisyiyah, Prof. Siti Chamamah Soeratno dalam Konfrensi Pers menjelang Tanwir Aisyiyah 2009, Selasa (9/06/2009) di kantor PP Muhammadiyah, Jl Cik Di Tiro Yogyakarta.

Menurut Chamamah, kondisi keluarga yang rentan itu terkait dengan kondisi kemiskinan, kuatnya budaya konsumerisme dan hedonisme, hadirnya media massa yang serba bebas, dan pendidikan yang belum sepenuhnya membangun akhlak warga bangsa. Untuk mengantisipasi persoalan itu, Aisyiyah menawarkan beberapa konsep yang akan menjadi tema Tanwir, “Ketahanan Keluarga Pilar Kemajuan Bangsa”.

“Sehingga bagi Asiyiyah kehidupan bangsa saat ini memerlukan perubahan-perubahan dan topangan yang kokoh untuk memacu kemajuan dalam berbagai bidang kehidupan,” terangnya. “Karena itu perlu upaya untuk memperkokoh daya tahan keluarga.”

Sementara itu, Ketua Steering Committee Tanwir Aisyiyah 2009, Dra. Siti Noordjanah Djohantini, M.M., M.Si. menerangkan bahwa pilihan tema ini mungkin bisa dianggap tidak kontekstual karena saat ini bangsa Indonesia sedang menghadapi Pemilihan Presiden. Namun bagi Noordjanah, perhatian kepada bangsa ini juga harus bisa melalui perhatian pada ketahanan keluarga. “Keadaan keluarga sangat berkaitan erat dengan carut marutnya kehidupan bangsa saat ini,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, Aisyiyah akan mengadakan Tanwir yang dijadwalkan berlangsung di Asri Medical Center (AMC) di Jalan HOS Cokroaminoto (Kampus UMY lama) dan juga Kampus Terpadu UM Yogyakarta.

Direncanakan akan hadir Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie, Menteri Sekretaris Negara Hatta Rajasa, Menteri Kesehatan Siti Fadhilah Supari. Di akhir acara direncanakan akan dihadiri Wakil Presiden HM Jusuf Kalla.

Sebagai sayap gerakan perempuan Muhammadiyah, Aisyiyah sudah ada sejak Muhammadiyah berdiri, hampir seratus tahun yang lalu walaupun baru resmi berdiri tahun 1917. Di tengah-tengah hadirnya ribuan organisasi modern dan liberal, Aisyah masih eksis berdiri tegak hingga kini. [mho/cha/www.hidayatullah.com]




Bagikan ke :

Facebook Google+ Twitter Digg Technorati Reddit
Posted by PUMITA on 9:02 AM. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

0 komentar for "Aisyiyah Usulkan Perkokoh Ketahanan Keluarga"

Leave a reply